Sabtu, 03 April 2021
Berdebat Untuk Menolak Harta
Ada dua orang saleh yang terlibat transaksi jual beli tanah. Si pembeli mengolah tanahnya untuk ditanami, tetapi tiba-tiba ia menemukan sebuah bejana yang berisi penuh perhiasan emas. Ia memang seorang yang sangat wara’ (berhati-hati terhadap barang yang syubhat, apalagi yang haram), karena merasa bukan miliknya, ia membawa bejana berisi emas tersebut kepada penjual tanah, dan berkata, “Aku menemukan bejana berisi emas ini di tanah yang aku beli, ini pasti milikmu, ambillah!!”
Sang penjual tanah, selain saleh ia juga sangat wara’ seperti halnya si pembeli tanah itu, ia berkata, “Saya menjual tanah dan segala apa yang ada di dalamnya, jadi perhiasan-perhiasan itu memang milikmu!!”
“Tidak bisa,” Kata pembeli tanah lagi, “Aku hanya berniat (dan berakad) membeli tanahmu, dan tidak membeli emas-emasmu!!”
Penjual tanah berkata, “Emas itu engkau temukan setelah tanah itu menjadi milikmu, jadi ia memang milikmu, bukan milikku!!”
Begitulah, mereka terus berdebat untuk menolak memiliki bejana berisi perhiasan emas yang nilainya (harganya) tentu sangat tinggi. Hal itu mereka lakukan semata-mata karena tidak ingin ‘kemasukan’ dan memakan barang syubhat, yang akhirnya akan sangat menyulitkan mereka di yaumul hisaab kelak.
Karena masing-masing tidak mau ‘mengalah’ untuk memiliki perhiasan-perhiasan tersebut, mereka membawa perkaranya ke seorang Hakim. Setelah masing-masing menceritakan permasalahan dan argumennya, sang Hakim hanya menggeleng-gelengkan kepala tidak percaya, tetapi tampak sekali kekagumannya. Setelah berfikir sejenak, ia berkata, “Apakah kalian mempunyai anak!!”
Salah seorang berkata, “Saya mempunyai anak laki-laki!!”
Satunya lagi berkata, “Saya mempunyai anak perempuan!!”
Sang Hakim berkata, “Nikahkanlah anak-anak kalian, dan berikan bejana berisi emas itu kepada mereka untuk bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya!!”
Mereka berdua menerima solusi yang diputuskan Hakim, dan menikahkan anak-anak mereka.
Label:
Bumi Sari Natar,
Cerita,
Doa,
Haji,
Infaq,
Islam,
Islami,
Kisah,
Kontrakan,
Lampung,
Natar,
ninonurmadi,
Puasa,
Sedekah,
Shalat,
Umroh,
Wudhu,
Zakat
Kontrakan & Kost Bu Yun Bumi Sari Natar, Lampung Selatan
Kontrakan & Kost Bu Yun Bumi Sari Natar, Lampung Selatan, Indonesia Lokasi Strategis Dekat dengan Jalan Raya ,Dekat dengan Sekolah Pend...

-
Nino Nurmadi , S.Kom Keajaiban Sedekah By. ninonurmadi .com Nino Nurmadi, S.Kom Nino Nurmadi, S.Kom Nino Nurmadi, S.Kom Nino Nurmadi...
-
Ali bin Abi Thalib, sepupu sekaligus menantu Nabi SAW, merupakan salah seorang sahabat yang diutamakan karena ilmunya. Pengakuan itu muncul...
-
Pada saat kiamat nanti, empat golongan yang dipastikan masuk surga tanpa hisab, dihadirkan di pintu surga. Mereka itu adalah orang alim (ul...
-
Fudhail bin Iyadh, nama kunyahnya Abu Ali, adalah seorang ulama sufi yang menghabiskan sisa hidupnya di Makkah dan meninggal di Tanah Haram...
-
Nabi Isa AS terkenal sebagai seorang nabi yang sangat zuhud. Suatu ketika ada seorang lelaki Bani Israil mendatangi beliau yang sedang send...
-
Suatu ketika Nabi SAW mendatangi rumah istri kesayangan beliau, al Khumaira, Aisyah RA. Melihat kedatangan beliau, Aisyah yang sedang duduk...
-
Seorang yang sangat ahli tanding gulat, ia mempunyai tigaratus enampuluh lebih cara ‘kuncian’ untuk mengalahkan lawan-lawan tandingnya. Ia ...
-
Anjing Anjing Neraka Sabda Rasulullah S.A.W kepada Mu'adz, "Wahai Mu'adz, apabila di dalam amal perbuatanmu itu ada kekurangan...
-
Seorang pemuda menghabiskan banyak waktunya untuk ibadah, dan sedikit waktu untuk bekerja mencari penghasilan, sekedar memenuhi kebutuhanny...
-
Wasiat Muslimah Menghindari Tabarruj TABARRUJ, DANDANAN ALA JAHILIYAH WANITA MODERN Oleh : Ustadz Abdullah bin Taslim Al-Buthoni, MA...